Pembajakan Pesawat australia dan kebenarannya

JAKARTA (Pos Kota) – Pihak otoritas Bandara Wilayah III Juanda, Surabaya, Jawa Timur, membantah adanya aksi pembajakan pesawat Virgin Air Australia di Bandara Ngurah Rai, Bali, namun seorang penumpang mabuk dan bertingkah aneh berhasil dibekuk aparat.

“Saya baru dapat informasi tapi belum jelas. Katanya penumpang pesawat mabuk kemungkinan berbuat yang aneh-aneh,” kata Kepala Otoritas Bandara Wilayah III Juanda, Surabaya, M. Alwi pada pers.
Sebagai mana diketahui, pasawat itu terbang dari Brisbane Australia menuju Ngurah Rai, Bali. Saat mendarat di Ngurah Rai, pesawat ditahan tidak boleh memasuki lapangan parkir bandara.
Danlanud Ngurah Rai, Kolonel Pnb Sugiharto, menjelaskan pasukannya melakukan penyusupan ke pesawat dan berhasil membekuk seorang penumpang. Kemudian diserahkan kepada aparat untuk penyelidikan lebih lanjut.
Kabar pembajakan itu diterima ATC Ngurah Rai dari kokpit pesawat tersebut pukul 14.05 Wita. Pilot juga menyebutkan kata “hijacked”. Namun setelah ditelusuri ternyata alarm itu muncul dari penumpang mabuk.